Thursday, August 18, 2016 – MetrotvNews – Dian Ihsan Siregar
PT Bank Mandiri Taspen Pos (Mantap) merupakan salah satu dari 22 lembaga keuangan yang resmi bergabung menjadi anggota dan mitra kerja sama dengan PT Pefindo Biro Kredit. Kerja sama ini merupakan wujud langkah dalam pengelolaan dan memberikan akses data perkreditan.
Menurut Direktur Utama Bank Mantap Nixon L Napitupulu, perseroan merupakan lembaga pembiayaan yang berada di jalur perbankan. Sehingga butuh biro kredit yang valid dalam mencari informasi calon debitur. Dengan adanya kerja sama ini, memberikan dampak yang cukup besar bagi perseroan, khususnya mengurangi tingkat kredit bermasalah atau non performing loan (NPL) ke depannya.
“Ini ujung-ujungnya bisa mengurangi analisis kredit juga kalau memberi pembiayaan ke perorangan, jadi proses kredit bisa lebih cermat, tujuannya bisa mengurangi NPL, kalau data yang di proses bagus. Ini kerja sama yang bagus sekali,” ucap Nixon, ditemui usai penandatanganan kerja sama dengan 22 lembaga keuangan, di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), SCBD Sudirman, Jakarta, Kamis (18/8/2016).
Meski kerja sama ini tidak berpengaruh besar bagi tingkat NPL perusahaan, Nixon meyakini kerja sama ini ditunggu-tunggu oleh lembaga keuangan yang lain. Karena, kerja sama ini ke depannya bakal memberi respons positif bagi industri keuangan di negeri ini.
“Justru kita memanfaatkan selain punya Taspen, ada data pegawai negeri buat kami penting, mungkin akan bergerak review cek semuanya dalam memberikan pembiayaan,” jelas Nixon.
Sekadar informasi, posisi NPL Bank Mantap per Juni 2016 sebesar 0,59 persen, dengan aset sebesar Rp4,2 triliun. Namun, angka NPL naik tipis hingga akhir Juli 2016 menjadi 0,6 persen. Kenaikan NPL banyak disumbang oleh sektor mikro.
“Ini NPL stuck di level itu saja. Tapi, semenjak saya masuk sudah turun. Saya masuk 1,8 persen, ini kan sudah turun tingkat NPL. Kita juga main pensiunan saja, di Bali tidak terganggu, di Bali itu relatif aman,” tutup Nixon.
Direktur Utama PEFINDO Credit Bureau Yohanes Arts Abimanyu (duduk di tengah) menjadi fasilitator pada Program SESPIBANK Angkatan 70 tahun 2019 yang diselenggarakan @Lembaga Pengembangan Perbankan Indonesia (LPPI) di Jakarta...
Makin beragamnya produk dan kompleksitas usaha sektor Bank Perkreditan Rakyat, makin meningkat pula risiko yang dihadapi Bank Perkreditan Rakyat. Guna mendukung penerapan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 13/POJK.03/2015 tentang...
Pefindo Credit Bureau yang diwakili oleh Direktur Utama Yohanes Arts Abimanyu berpartisipasi dengan memberikan paparan berjudul “Memperluas Peluang Bisnis melalui Pengelolaan Risiko†pada kegiatan Musyawarah Daerah...
PEFINDO Biro Kredit yang diwakili oleh Agus Subekti, Head of Account Management (duduk no 6 dari kiri) menjadi narasumber pada seminar Banker Association for Risk Management (BARA) Risk Forum yang diselenggarakan di Batam 6-7 Desember 2018 dengan...
PEFINDO Biro Kredit hadir pada acara Pertemuan Anggota dan Apresiasi Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI) sekaligus peluncuran logo baru APPI di Jakarta, 5 Desember 2018.
Korea Credit Bureau visited PEFINDO Biro Kredit on November 27-28 2018 for a discussion of recent development in credit bureau services in Indonesia...