Setelah menerjang selama lebih dari setahun, badai pandemi COVID-19 dan dampaknya yang memperlambat laju pertumbuhan perekonomian negeri kini perlahan dapat diatasi. Kegiatan jual beli sempat harus menghadapi hambatan, berbagai jenis usaha harus berhenti karena sedikitnya pemasukan, begitupun fasilitas kredit sempat minim nasabah. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengungkapkan bahwa pertumbuhan kredit melambat pada April 2021 sekalipun bersamaan dengan menurunnya suku bunga kredit perbankan. Dalam hal ini, confidence atau rasa percaya diri para pelaku usaha dan normalisasi kegiatan sosial ekonomi masyarakat menjadi kunci utama pertumbuhan kredit setelah sebelumnya bergantung kepada tingkat suku bunga.

Dalam menjalani sebuah usaha atau bisnis, tidak dapat dipungkiri bahwa modal menjadi poin krusial karena menentukan seberapa jauh bisnis akan berjalan. Namun, perkembangan zaman kini telah mengantarkan kita pada kemudahan dalam mengakses kredit dan dana pinjaman guna mewujudkan usaha yang diimpikan. Lantas, apa yang dapat dilakukan pelaku bisnis agar berhasil dalam mengajukan kredit untuk modal usahanya? Simak ulasannya berikut ini.

1. Ciptakan kesan diri yang positif

Perasaan cemas dan tegang tentunya merupakan reaksi normal yang terjadi ketika kita berada di dalam sebuah situasi penting. Namun, akan lebih baik jika kita berusaha untuk mengelola rasa cemas tersebut dan fokus kepada hal positif yang nantinya akan mempengaruhi kesan diri. Dengan impresi yang tenang dan positif, pertemuan dengan pihak kreditur dapat berjalan mulus dan tujuan kita mengajukan kredit dapat tersampaikan dengan baik.

2. Perlihatkan kesungguhan terhadap usaha yang hendak dibangun

Dalam mengajukan kredit untuk keperluan usaha, meyakinkan pihak kreditur menjadi tahap yang penting untuk dilakukan. Pastikan bahwa jenis usaha beserta tujuannya dipaparkan secara jelas, misalnya dengan menyiapkan proposal atau presentasi. Dengan menjelaskan bahwa jenis usaha yang kita akan jalankan adalah usaha yang memiliki prospek cemerlang di kemudian hari, peluang pengajuan kredit diterima akan lebih besar.

3. Pastikan syarat-syarat dilengkapi

Terkesan sepele, persyaratan yang lengkap pada saat melakukan pengajuan kredit rupanya mencerminkan niat kita dalam memperolehnya. Persyaratan untuk mengajukan kredit usaha umumnya mencakup dokumen-dokumen pribadi pelaku usaha sebagai calon nasabah, seperti laporan keuangan, kartu identitas, bukti mutasi keuangan, dan lainnya.

Tentunya, yang tidak kalah penting adalah untuk senantiasa memastikan bahwa lembaga jasa keuangan yang akan memberikan dana untuk usaha kita telah teruji kredibilitasnya serta mengantongi izin dan pengawasan dari Otoritas Jasa Keuangan.

Sumber: berbagai sumber